Android Belajar Trading Buzzer Cekresi Coworking cyber duniagames forex inspirasi investasi kerja komputer kredit kursus marketing motivasi pajak redaksi reksadana saham server service software umkm update vlog yandex nusa penida Contoh IELTS Reading Practice Mudah Dipahami

Sudah siapkah kamu untuk mengambil tes IELTS? Satu tips penting untuk berhasil mendapat skor maksimal adalah perbanyak mengerjakan latihan soal. Kerjakan soal-soal untuk semua bagian tes, tidak terkecuali IELTS reading practice.

Dalam tes IELTS tidak ada kata lulus atau gagal. Meski begitu, ada skor yang harus kamu capai untuk dapat memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh pihak institusi tempat kamu mendaftarkan diri, baik itu kuliah maupun bekerja.

Skor tes IELTS berskala 0-9 untuk setiap bagian tes, yaitu listening, reading, writing, dan speaking serta nilai total yang berasal dari rata-rata keempat skor dari semua bagian tes. Keima skor tersebut akan tertera dalam sertifikat IELTS.

Peluang kamu diterima di institusi pilihanmu akan semakin tinggi apabila dapat memenuhi skor yang telah ditentukan. Nah, untuk bisa memenuhi standar tersebut, penting bagi kamu untuk terus berlatih dan mengasah kemampuan bahasa Inggris kamu. 

 

Contoh Latihan Soal

Saat ini, banyak latihan soal yang tersedia di media daring atau internet. Kamu bisa mengakses dengan mudah contoh soal yang biasanya keluar dalam tes IELTS.

Berikut ini merupakan beberapa bentuk dan latihan soal untuk 3 bagian tes IELTS yang telah dibuat oleh Avana Education agar kamu berlatih menyelesaikan soal-soal yang akan muncul dalam tes yang sesungguhnya. 

 

1. IELTS Reading Practice

Durasi waktu pengerjaan soal dalam reading section adalah selama 60 menit atau 1 jam dengan berbagai bentuk soal. 

Jika dalam tes TOEFL peserta akan mendapatkan 3-5 teks bacaan dengan bentuk soal berupa pilihan ganda. Dalam tes IELTS, peserta akan mendapatkan total 3 teks dengan bentuk soal yang bermacam-macam, tidak hanya pilihan ganda.

Multiple choice atau pilihan ganda sudah tidak asing lagi karena bentuk soal semacam ini banyak ditemui pada soal-soal ujian di sekolah. Jadi, kamu hanya perlu memilih satu jawaban yang menurutmu benar.

Kemudian, yang kedua terdapat bentuk soal identifying information atau mengidentifikasi informasi. Pada bagian ini, kamu harus memilih TRUE/FALSE/NOT GIVEN, berdasarkan informasi yang disajikan dalam teks.

Bentuk soal reading yang biasa ditemukan dalam IELTS reading practice adalah sebagai berikut:

Mental health issues are not dangerous at all. [TRUE/FALSE/NOT GIVEN].

Pilih TRUE jika soal sesuai dengan informasi dalam teks. Pilih FALSE jika menurutmu pertanyaan dalam soal tidak sesuai dengan informasi dalam teks. Sementara itu, jika kalimat pada soal tidak dijelaskan dalam teks, pilihlah NOT GIVEN.

Bentuk ketiga adalah mencocokkan ide gagasan atau matching headings. Berikut ini merupakan contohnya:

Electroreception comes in two variants. While all animals generate electric signals, because they are emitted by the nervous system, some animals have the ability to receive and decode electric signals generated by other animals in order to sense their location.

Dari paragraf tersebut, tentukanlah ide pokok yang tepat. Kamu hanya perlu memilih jawaban dari pilihan ganda yang ada dalam soal. Bentuk soal semacam ini juga biasa ditemui dalam soal ujian bahasa Indonesia.

Dalam reading section IELTS terdapat bentuk soal melengkapi kalimat atau sentence completion. Jadi, kamu diminta untuk menemukan kata yang tepat untuk melengkapi titik-titik kosong dalam soal.

IELTS reading practice untuk bentuk soal semacam ini contohnya:

Comparison between robber and thief……….

Bentuk soal kelima juga mengisi blank space atau kekosongan. Bedanya, yang harus dilengkapi adalah kata yang kosong dalam paragraf atau tabel. Berikut ini merupakan contoh soalnya:

A shark is an effective hunter. Firstly, it uses its ……………….. to smell the target. When the shark gets close, it uses ……………….. to guide it toward an accurate attack. 

Karena banyaknya bentuk soal yang ada dalam reading section, maka pastikan kamu memperhatikan soal dan perintah sebelum menjawab.

 

2. IELTS Listening Practice

Dalam listening section, waktu yang diberikan untuk menyelesaikan total 40 pertanyaan adalah 30 menit. Terdapat 4 audio yang disediakan untuk mengerjakan semua soal.

Untuk kamu yang mengambil IELTS Academic atau IELTS AC, audio berisikan topik yang berhubungan dengan bidang sains atau keilmuan.

Audio pertama berupa dialog antara dua orang atau lebih dan audio terakhir merupakan monolog yang biasanya membahas masalah penelitian.

Berbeda dengan reading section yang memiliki berbagai bentuk soal. Pada listening section soal yang disajikan berbentuk pilihan ganda. Berikut ini merupakan IELTS listening practice yang bisa kamu jadikan referensi latihan soal:

What is the Professor’s advice given to Mark?

  • to try another method 
  • to look for main source of materials
  • to submit the article before the deadline

Seperti halnya soal pilihan ganda lainnya, kamu hanya perlu memilih jawaban mana yang menurutmu tepat sesuai dengan audio yang kamu dengarkan.

Tips untuk kamu yang merasa kesulitan mengerjakan soal-soal listening, kamu bisa mencatat poin penting yang kamu dapatkan selama mendengarkan audio. Dengan begitu, setidaknya kamu akan memahami inti pembahasan dalam audio.

 

3. IELTS Speaking Practice

IELTS speaking section membutuhkan waktu 14 hingga 15 menit untuk menyelesaikan semua sesinya. Terdapat 3 sesi yang harus kamu selesaikan dalam speaking section

Pada sesi pertama, penguji akan memintamu untuk memperkenalkan diri. Pertanyaan yang diajukan seputar nama, hobi, dan hal lain yang menyangkut dirimu. Berikut ini merupakan IELTS speaking practice yang bisa kamu jadikan acuan belajar.

  • Could you please tell me your favorite?
  • Do you have any hobbies?
  • Do you prefer movies or books?
  • Tell me about yourself

Pertanyaannya cukup mudah, bukan? Intinya kamu hanya menceritakan tentang dirimu. Kamu bisa menghindari kata-kata sulit agar tidak belepotan saat berbicara. Pilih hobi yang sudah kamu ketahui istilahnya dalam bahasa Inggris.  

Masuk ke sesi kedua, tingkat kesulitan akan bertambah karena kamu harus mengungkapkan pendapat terkait topik yang telah kamu pilih. Penguji akan memberikan kartu berisi berbagai topik, tapi kamulah yang memilih satu kartu untuk menentukan topiknya.

Waktu yang diberikan untuk menyiapkan argumen tidak lama, hanya sekitar 1 menit. Setelah waktu habis, kamu harus menunjukkan sudut pandangmu terhadap topik tersebut. Perkuat argumen dengan didukung ekspresi yang tepat untuk mengungkapkan pendapat.

Pada sesi ketiga atau yang terakhir, kamu dan penguji akan melakukan diskusi untuk membicarakan topik yang telah kamu pilih. 

Penguji akan mengulik lebih jauh tingkat pemahaman dan kemampuan berbicara kamu dalam bahasa Inggris melalui diskusi ini. Pertanyaan yang umumnya muncul dalam diskusi antara lain:

Why does this problem have so many effects on us?

Do you think we as humans can survive during this moment?

How could you know that we will never change this situation? 

Pada intinya, pertanyaan yang diajukan oleh penguji akan bersifat terbuka untuk dapat menilai argumen kamu.

Satu-satunya tips agar kamu bisa melewati sesi ini dengan mudah adalah dengan melakukan IELTS speaking practice atau latihan berbicara secara intensif.

 

4. IELTS Writing Practice

Total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan writing section adalah 60 menit. Terdapat 4 bentuk soal yang harus kamu kerjakan. Jadi, setidaknya setiap soal harus diselesaikan selama 25 menit..

Soal pertama berupa perintah untuk menuliskan ringkasan dari suatu diagram, tabel, atau grafik yang menyajikan data. Dalam bentuk paragraf, uraikan informasi yang ada sedetail mungkin.

Soal-soal lainnya meminta peserta untuk menuliskan esai sesuai dengan topik permasalahan yang disajikan dalam soal. Dalam menuliskan esai, kamu harus menyatakan pendapat dengan jelas. 

Sudut pandang kamu terhadap permasalahan yang ada menjadi dasar penilaian bagi para penguji. Penting bagi kamu untuk memahami ke arah mana keberpihakanmu.

Selain itu, hal penting lain yang harus kamu lakukan saat mengerjakan soal writing adalah grammar atau tata bahasa. Perhatikan tenses yang kamu gunakan.

Itulah beberapa contoh soal sebagai bahan IELTS reading practice, listening, speaking, dan writing practice yang telah Avana Education buat untukmu.

Jika masih ragu dengan kemampuan berbahasa Inggris kamu, bergabunglah dengan Avana Education. Banyak tips yang akan kamu dapatkan dengan belajar bersama kami.

Informasi lain bisa kamu peroleh dengan mengunjungi website kami di www.avanaeducation.com atau dengan mengisi form di bawah ini.

 

×

Choose One Of Our Team Members

Avana Would Like To Understand How We Could Help You As Best We Could

×